TIMES PARE PARE, MAGELANG – Gunung Telomoyo yang menjulang anggun di perbatasan Kabupaten Semarang dan Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, menawarkan pengalaman wisata yang unik dan berbeda. 

Gunung yang berada di Desa Pandean, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang ini tidak seperti gunung pada umumnya. Lazimnya, sebuah gunung atau bukit akan sulit untuk didaki. Namun berbeda dengan Gunung Telomoyo.

 Pintu/ Loket masuk Gunung Telomoyo. (FOTO: ig, telomoyo1894mdpl)

Gunung Telomoyo bukan sekadar titik geografis, melainkan destinasi yang memadukan keindahan alam dengan kemudahan akses, menjadikannya pilihan ideal bagi berbagai kalangan, mulai dari keluarga hingga penggemar fotografi.

Berbeda dengan gunung-gunung tinggi lainnya yang membutuhkan pendakian berat. Gunung Telomoyo menawarkan jalan beraspal yang terbilang cukup bagus, hingga hampir mencapai puncaknya. 

Kemudahan akses mencapai puncak di gunung ini, menjadi daya tarik utama untuk menarik para wisatawan. Jalan yang ada, dibangun untuk mempermudah akses dan meningkatkan potensi pariwisata di kawasan tersebut.

 Tempat bagi mereka yang akan menjemput sang mentari di momen sunrise. (FOTO: ig, telomoyo1894mdpl)

Perjalanan menuju puncak menawarkan pemandangan yang memukau, dengan hamparan sawah hijau, perkampungan yang tenang, dan siluet gunung-gunung lain di kejauhan.

Jika cuaca tidak mendung, para pengunjung bisa dengan mudah menyaksikan matahari terbit dan terbenam dari puncak Gunung Telomoyo ini. Namun, bagi mereka yang berkendara sampai hampir sampai puncak, tetap harus berhati-hati karena jalan yang curam dan berkelok.

Secara geologis, Gunung Telomoyo adalah gunung api strato yang tidak aktif. Ketinggiannya mencapai sekitar 1.894 meter di atas permukaan laut (mdpl), memberikan pemandangan luas ke segala arah. 

Komposisi batuan vulkanik yang ada di kawasan ini, menjadi bukti aktivitas vulkanik di masa lampau.

Puncak Gunung Telomoyo menawarkan panorama 360 derajat yang menakjubkan. Dari ketinggian ini, pengunjung dapat menyaksikan keindahan Gunung Merbabu, Merapi, Sumbing, dan Gunung Ungaran. 

Hamparan Rawa Pening juga terlihat jelas, menambah keindahan lanskap. Selain itu, keberadaan gardu pandang, area parkir, toilet, dan warung-warung yang menjajakan makanan dan minuman semakin menambah kenyamanan pengunjung.

Beberapa spot foto menarik juga tersedia, memungkinkan pengunjung mengabadikan momen-momen indahnya.

Gunung Telomoyo ini juga menarik perhatian bagi mereka pencinta olah raga yang terbilang ekstrim. Ketinggian puncaknya dan keindahan alam sekitar, mampu memberikan pengalaman yang berbeda bagi mereka yang bermain paralayang dan gantole.

Keunikan Gunung Telomoyo terletak pada kombinasi antara keindahan alam yang memukau dan kemudahan akses yang ditawarkannya. 

Hal ini menjadikan Gunung Telomoyo sebagai destinasi wisata yang inklusif, dapat dinikmati oleh semua kalangan, tanpa harus mengorbankan pengalaman menikmati panorama alam yang luar biasa.

Mengunjungi Gunung Telomoyo bukan hanya sekadar perjalanan wisata, tetapi juga pengalaman yang menginspirasi dan menyegarkan jiwa. (*)