TIMES PARE PARE, JAKARTA – Ketua Umum PSSI Erick Thohir (ET) beri sinyal kuat terkait rencana naturalisasi Ole Romeny, penyerang muda FC Utrecht.

Melalui unggahan di akun Instagram resminya, ET menyiratkan dengan bergabungnya Ole Romeny, dia optimistis bisa membawa Timnas Indonesia lebih kompetitif di ajang internasional.

“Terima kasih Ole yang tetap percaya dengan cita-cita Indonesia tampil di Piala Dunia,” tulis Erick dalam unggahan di plstform X yang menampilkan dirinya bersama Romeny, Sabtu (14/11/2024).

Rekam Jejak Ole Romeny

Pemain kelahiran Belanda berusia 24 tahun ini memiliki rekam jejak menjanjikan di kompetisi Liga Belanda. Mengawali kariernya di DVOL Youth, Romeny melanjutkan langkah ke NEC Nijmegen Youth pada 2011. Ia kemudian naik ke tim utama NEC Nijmegen pada 2018 sebelum pindah ke Willem II, FC Emmen, dan kini memperkuat FC Utrecht sejak musim 2023/2024.

Di musim ini, Romeny telah mencatatkan 10 penampilan di Liga Belanda, dengan kontribusi dua gol dalam total 673 menit bermain. Performanya ini dianggap cukup potensial untuk memperkuat lini serang skuad Garuda.

Target ET

Kehadiran Romeny di Timnas Indonesia diharapkan dapat menjadi tambahan kekuatan penting menjelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pada Maret 2025, Indonesia dijadwalkan menghadapi Australia dan Bahrain, dua lawan berat yang membutuhkan strategi dan kekuatan maksimal.

Proses naturalisasi ini menjadi bagian dari visi Erick Thohir untuk membawa Timnas Indonesia ke level internasional yang lebih tinggi. Langkah ini juga menambah daftar pemain keturunan yang telah berkontribusi bagi timnas, seperti Jordi Amat dan Sandy Walsh.

Upaya naturalisasi pemain seperti Romeny mendapat dukungan luas dari publik. Banyak yang melihat langkah ini sebagai bagian dari strategi memperkuat fondasi timnas, terutama dengan kombinasi pemain lokal berbakat dan pemain keturunan yang berpengalaman di liga internasional.

Jika proses naturalisasi berjalan lancar, Ole Romeny dapat menjadi pilar penting bagi Timnas Indonesia menghadapi Piala Dunia 2026.