Berita

Nestapa Bupati Nganjuk: Dulu Jadi Rebutan Partai, Kini Tak Ada yang Mengakui Kader

Selasa, 11 Mei 2021 - 12:27
Nestapa Bupati Nganjuk: Dulu Jadi Rebutan Partai, Kini Tak Ada yang Mengakui Kader Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat. (FOTO: Jtv)

TIMES PARE PARE, JAKARTA – Habis manis sepah dibuang. Nampak begitulah nasib Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat. Setelah di OTT oleh KPK RI, berkerjasama dengan Bareskrim Polri, para partai pengusung antara PKB dan PDI Perjuangan saling lempar dan tak ada yang mengakui sebagai kadernya.

Kedua partai pun sama-sama meminta untuk tak dikaitkan dengan kasus korupsi yang dilakukan oleh Bupati Nganjuk tersebut. Padahal seyogyanya, mereka dinilai harus digarda depan untuk bertanggungjawab atas keculasan itu.

"Mereka blak-blakan ngaku butuh figur untuk menguatkan. Ketika urusan korupsi malah lempar sana, lempar sini. Padahal itu tanggung jawab partai yang bersangkutan. Jangan hanya klaim saat menangnya saja. Istilahnya habis manis sepah dibuang," ujar Direktur Pusat Kajian Politik Universitas Indonesia (Puskapol UI) Aditya Perdana, Selasa (11/5/2021).

Peneliti politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komaruddin mengatakan, ketika dulu pencalonan, PKB dan PDI Perjuangan saling klaim dalam mendukung Bupati Nganjuk tersebut. Namun ketika terkena kasus korupsi mereka lempar tanggung jawab.

"Ini menandakan bahwa ketika pencalonan dulu diperebutkan karena NRH banyak fulusnya," kata Ujang Komaruddin dikutip dari detik.com.

"Partai-partai politik hanya ingin enaknya. Ketika berkasus, tak mau pikul tanggung jawab. Mesti gentle, mesti bertanggung jawab mengakui kesalahannya. Dan meminta maaf ke publik," ujarnya.

Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat ditetapkan sebagai tersangka suap jual-beli jabatan kemarin. Selain Novi, 6 orang lainnya juga ditetapkan sebagai tersangka. Mereka adalah DUP, Camat Pace, ES, Camat Tanjunganom sekaligus Plt Camat Sukomoro, HAL, Camat Berbek, BS, Camat Loceret, TBW, Mantan Camat Sukomoro dan MIM, Ajudan Bupati Nganjuk. (*)

Pewarta : Moh Ramli
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Pare Pare just now

Welcome to TIMES Pare Pare

TIMES Pare Pare is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.